Skip to main content

Prediksi Gina 2019


Prediksi di tahun 2019. Langsung berkata dengan diri sendiri: wow cenayang lu ya. Ya cenayang abal-abal masih amatir lah konon pokoknya. Setelah menjadi pengamat music jadul, setahun belakangan ini si gina banting stir jadi pengamat music Korea Selatan (KPOP). Menarik untuk di amati dari berbagai aspek, mulai dari musik, managemen artis, lifestyle, hingga fashion dari artis-artis Korea Selatan.

Setelah mengamati dalam waktu yang bisa di bilang cukup singkat untuk sebuah penelitian, saya menyimpulkan bahwa industry music KPOP ini luar biasa sekali perkembangannya. Bukan hanya di negaranya saja, tetapi sudah menyebar ke berbagai negara, khususnya amerika.

Amerika Serikat sebagai kiblat industry entertaimen saat ini mulai peka dan menjadi penikmat  industry hiburan korea selatan. Hal ini di buktikan dengan banyaknya acara hiburan Amerika Serikat yang mendatangkan artis Korea Selatan sebagai bintang tamu, hingga banyak musisi Amerika yang berkolaborasi dengan artis Korea Selatan. Hal ini membuat ketenaran artis Korea Selatan melambung. Baik dari industry perfilman hingga industry music korea selatan banyak di lirik masyarakat dunia.

Di tahun 2018, banyak penyanyi Korea Selatan yang mengadakan tur dunia termasuk ke Amerika serikat. Salah satu penyanyi Korea Selatan yang sukses mengadakan tur di Amerika adalah boygorup BTS. Boygroup yang beranggotakan RM, Suga, Jin, Jimin, V, J Hope dan Jung Kook ini sukses merebut hati dunia dengan penampilan enerjik mereka. BTS sendiri berhasil memenangkan penghargaan di Billboard Music Award 2 tahun berturut-turut (2017 dan 2018) pada kategori Social Artist.

Di tahun 2018 juga banyak penyanyi Amerika yang berkolaborasi dengan penyanyi Korea Selatan. Seperti Steve Aoki yang bekerjasama dengan BTS, Wendi dari girlgroup Red Velvet yang bekerjasama dengan John Legend, dan masih banyak lagi kolaborasi antara artis Amerika dengan artis Korea Selatan.

Hal ini membuka jalan bagi artis-artis Korea Selatan lainnya untuk menembus pasar mancanegara. Di awal tahun 2019, festival music Coachella mengumumkan line-up artis yang akan tampi di acara tersebut. Yang cukup menarik dari line up Coachella tahun ini adalah terdapat 2 artis Korea Selatan, yaitu Blackpink dan Hyukoh. Sebelumnya, artis Korea Selatan Epic High sudah pernah tampil di Coachella 2016. Hal ini menunjukkan bahwa industry music Korea Selatan (KPOP) sudah di terima banyak masyarakat di berbagai dunia.

Saya memprediksi bahwa untuk industry musik tahun 2019, makin banyak lagi artis-artis Korea Selatan yang akan tampil di kancah internasional. KPOP bakal jadi salah satu genre favorit masyarakat dunia. Baru setahun menjadi pengamat music kpop, saya sudah bisa merasakan aura-aura keberhasilan music KPOP di kancah dunia. Karena paket lengkap mulai dari kepandaian menyanyi, dance, fashion, makeup hingga image yang di tampilkan para penyanyi Korea Selatan ini sangat menarik jika di amati lebih lanjut lagi. Banyak artis-artis Amerika yang menjadi fans artis Korea Selatan dan menunjukkannya di social media mereka. Tidak jarang mereka juga menunjukkan ketertarikannya untuk bekerjasama dengan artis KPOP favoritnya itu.

Well, kita lihat aja kedepannya apakah prediksi saya benar apa enggak. Saya berharap industry music di dunia tidak hanya bertumpu pada satu daerah saja, tapi makin banyak lagi bumbu-bumbu music yang berasal dari berbagai daerah di dunia. Next time kita kulik-kulik tentang kpop lagi ya J

Comments

Popular posts from this blog

Product Review: Tong Tji Tematik varian Matcha Latte

Masih dalam rangka mengganti kopi jadi greentea, pencarian matcha instan masih terus dilakukan agar terbentuknya list greentea/matcha favorit based on my opinion. *cailah* Next product that I'll review is Tong Tji Tematik varian Matcha Latte. Siapa sih yang gak tau Tong Tji. Salah satu merk teh terkenal yang namanya sudah tidak asing lagi ini sekarang mengeluarkan produk minuman latte instan dengan berbagai varian dan salah satunya adalah varian matcha latte.  Sesuai dengan slogannya (Berasa ngafe!), rasa matcha latte dari Tematik ini sangat mirip dengan rasa matcha latte di cafe atau kedai minum lainnya. Dengan kandungan ekstrak teh hijau sebanyak 3.24%, rasa dari matcha latte ini cenderung manis dan terasa banget krimernya. But this one won't be on my list. Udah coba w sajikan hangat, dingin, dan di tambah espresso, but it still same. It didn't suit my taste. Karena rasa manisnya yang dominan, rasa matcha-nya jadi kurang terasa disini. And that's not kind of matcha th...

Product review: Matchamu varian Matcha Latte

Sejak tahun 2012, w udah jatuh cinta pada pandangan pertama dengan greentea. Sebagai penggemar dari minuman greentea (khususnya matcha), w termasuk penikmat yang lumayan pilih-pilih untuk rasa dari minuman matcha. Baik itu fresh matcha dari kedai minuman, maupun matcha instan. Minuman greentea pertama yang w icip adalah dari brand j.co: greentea frappe! Dengan rasa yang sedikit lebih pahit dari pada minuman matcha pada umumnya, greentea frappe ini sukses meracuni lidah sw. Seiring waktu berlalu, banyak tempat minum yang mulai menawarkan menu matcha. Tapi susah banget buat nemuin racikan matcha dengan dominan rasa pahit seperti greentea frappe-nya J.co . Lalu tahun lalu, I found it! Matcha latte dari Kedai minuman Point Coffe (Indomaret). With 90% similarity in taste, matcha latte dari Point Coffe ini gak kalah enak dari yang sebelumnya. Dan dengan harga yang lebih murah, kualitas minumannya pun gak abal-abal. W so happy ketemu matcha yang enak dan murah tapi gak murahan ini. Sampai sek...

Hot Chamomile Tea

  Tuesday, December 6th, 2022 Starting the day with productive activities in the morning: laundry!. Accompanied by the rain and thunder that pour in the Coconut Ivory (intentionally translate the name lol) area, this morning's laundry activities were the same as usual. After 3 months of being abroad, laundry is one of the activities that I look forward to the most. Because it helps distract my mind off stressful things. Very pleasant. After I finished laundry and the rain also stop, I did another productive activity: looking for candidates for boarding houses. Why? As a newly unemployed person, I need to reduce expenses and consider looking for a cheaper boarding house. I call it one of the tips for survival hahaha. After visiting the 3 candidates, it turns out that all the rooms are on the 4th floor lol. There is a price for quality: the room is on the top floor (quite far and steep) , quite small in size, and a little dirty. After much consideration, I finally decided not to move...